Dalam menjalankan usaha, salah satu hal terpenting yang harus Anda miliki adalah modal usaha. Dengan modal, tentu Anda bisa membiayai bisnis Anda untuk menghasilkan produk yang bisa Anda tawarkan. Sementara modal sendiri merupakan salah satu kendala terbesar bagi seseorang yang ingin memulai dan mengembangkan bisnisnya, Anda perlu mengetahui beberapa jenis pendanaan usaha yang bisa Anda coba. Penasaran? Berikut informasi lengkapnya!
Ada beragam opsi yang bisa Anda pilih untuk mendapatkan modal usaha. (Source: Pixabay)
Modal Usaha untuk Anda Coba
-
Modal Pribadi
Jenis modal pertama yang pasti Anda ketahui adalah modal pribadi. Modal pribadi artinya Anda menggunakan uang Anda sendiri. Tentu Anda perlu memiliki sejumlah uang yang cukup untuk dijadikan modal awal membuka usaha. Sejumlah uang itu bisa Anda peroleh melalui menabung gaji Anda saat masih bekerja sebagai karyawan atau sumber-sumber pendapatan lainnya. Modal jenis ini sangat menguntungkan karena Anda tidak perlu membayar bunga atau kompensasi pada siapa pun.
Namun, kerugiannya adalah Anda harus siap menghadapi segala risiko. Karena Anda memulai pendanaan bisnis dengan uang Anda sendiri, jika nantinya usaha Anda ternyata gagal, Anda terpaksa harus mengikhlaskan sejumlah uang yang sudah Anda kumpulkan sebagai modal tersebut. Apabila Anda saat ini belum punya cukup uang untuk dijadikan modal, Anda harus dengan sabar mengumpulkan dan menunggu hingga uang Anda cukup. Yang pasti, untung dan rugi jenis modal ini hanya Anda sendiri yang akan menanggung dan merasakannya.
-
Pinjaman
Salah satu jenis modal usaha yang umum digunakan adalah pinjaman dari bank. Bank saat ini memang sudah menyediakan berbagai pilihan pinjaman modal seperti Kredit Tanpa Agunan (KTA), Kredit Usaha, maupun berbagai jenis pinjaman lainnya. Selama Anda memenuhi syarat yang diberikan oleh pihak bank, Anda bisa memanfaatkan berbagai jenis pinjaman tersebut kapanpun Anda mau. Di samping bank, Anda juga bisa melakukan pinjaman modal kepada perusahaan penyedia pendanaan, seperti fintech yang bergerak di bidang P2P Lending.
Jika Anda ingin mulai membangun bisnis tanpa perlu menggunakan uang sendiri, jenis modal pendanaan bisnis ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Hanya saja, Anda harus siap dengan tanggungan bunga atas pinjaman tersebut. Biasanya besaran bunga akan tergantung pada tingginya risiko Anda gagal membayar pinjaman. Semakin tinggi risikonya, semakin tinggi juga bunga yang harus Anda bayar.
Jenis modal pinjaman saat ini juga bisa didapatkan dengan mudah, mengingat banyak perusahaan yang menawarkan produk pinjaman yang bisa Anda manfaatkan. Anda bahkan bisa dengan mudah memperoleh modal bisnis melalui kartu kredit dengan berbagai syarat yang juga relatif mudah dan sederhana. Namun, ingatlah bahwa pinjaman yang Anda gunakan itu harus Anda kembalikan beserta bunganya. Oleh karena itu, sangat bijak jika Anda mulai memperhitungkan jumlah bunga pinjaman dan potensi keuntungan yang harus sepadan.
Baca juga: 4 Tips Sukses Dapatkan Pinjaman Modal untuk Memulai Bisnis
Jika memiliki tabungan yang cukup banyak, Anda bisa menggunakannya untuk modal bisnis Anda terlebih dulu. (Source: Pixabay)
-
Investor
Salah satu cara yang bisa Anda lakukan dalam memulai usaha adalah melalui pendanaan bisnis dari investor. Penanaman modal dari investor biasanya dilakukan dengan harapan usaha yang Anda jalankan akan menuai keuntungan nantinya. Jika Anda memutuskan untuk menggunakan keterlibatan investor dalam usaha Anda, sebagian kepemilikan usaha juga harus diberikan kepada investor dan Anda wajib memberikan keuntungan berupa persenan dari keuntungan sesuai kesepakatan.
Untuk mendapatkan modal dari investor, Anda harus pintar dalam ‘membujuk’. Anda harus bisa meyakinkan para investor bahwa usaha Anda akan menghasilkan keuntungan besar. Presentasikan produk usaha Anda semenarik mungkin untuk mendapatkan ketertarikan dari para investor. Hal ini sebenarnya bergantung pada kemampuan bisnis Anda, mampu atau tidak mampu dalam menarik sebanyak mungkin investor. Ingatlah bahwa pekerjaan Anda belum tuntas ketika Anda berhasil mendapatkan modal dari investor, Anda harus bertanggung jawab atas apa yang sudah Anda sampaikan dan pastikan Anda tidak boleh mengecewakan para investor yang sudah memberikan kepercayaannya kepada Anda.
-
Supplier dan Konsumen
Satu lagi jenis modal yang bisa Anda gunakan, yaitu melalui supplier dan konsumen. Meskipun cara ini tidak selalu cocok untuk semua jenis bisnis, jenis modal pendanaan bisnis yang satu ini tetap bisa Anda pertimbangkan. Jika Anda ingin menggunakan modal supplier, Anda perlu membuat perjanjian jual beli produk. Anda di sini bertindak sebagai penjual produk yang dihasilkan oleh supplier sehingga Anda tidak perlu memiliki modal. Ketika produk supplier terjual, barulah Anda membayar sejumlah uang sesuai dengan produk yang terjual kepada pihak supplier.
Anda juga bisa memanfaatkan modal pendanaan bisnis dari konsumen. Cara ini cocok untuk Anda yang ingin membuka bisnis dengan sistem pre-order. Karena melalui sistem ini Anda bisa menggunakan uang yang diberikan konsumen di awal untuk membuat atau membeli produk yang Anda jual.
Baca juga: Macam-macam Bisnis Bermodal Kecil yang Dapat Menguntungkan bagi Anda
Tentu dalam menjalani bisnis, banyak kendala yang mungkin saja akan Anda hadapi. Ingatlah bahwa Anda harus mempertimbangkan semua kemungkinan dengan seksama. Semoga bermanfaat! Oh ya, agar Anda dapat dengan mudah mengelola keuangan bisnis Anda, segera gunakan Mekari Jurnal sekarang!