Perusahaan yang baik adalah perusahaan yang memerhatikan karyawannya. Tidak selalu berupa gaji yang besar atau banyaknya jatah cuti, memerhatikan karyawan juga bisa berupa memastikan kepuasan mereka bekerja di perusahaan. Kepuasan karyawan dapat diketahui tinggi atau rendahnya dengan mengadakan survei kepuasan karyawan.

Tidak hanya mengetahui tingkat kepuasan karyawan, survei ini juga sekaligus menjadi alat evaluasi perusahaan. Khususnya evaluasi terhadap program sumber daya manusia yang Anda lakukan selama ini. Sebagai tim HR, agenda survei karyawan ini menjadi salah satu program pokok Anda. Sehingga akan jauh lebih bijaksana jika Anda mempersiapkannya secara matang.

Banyak metode yang dapat Anda gunakan untuk melakukan survei kepuasan karyawan ini. Salah satu metodenya adalah dengan menggabungkan cara konvensional dan cara yang modern dengan bantuan aplikasi karyawan. Anda sebenarnya dapat menyewa jasa profesional untuk melakukan survei ini. Namun hasilnya akan lebih akurat jika dilakukan oleh perusahaan sendiri karena Anda dan tim survei perusahaan lebih mengenal karakteristik perusahaan dan apa yang dibutuhkan. Berikut langkah-langkah melakukan survei kepuasan karyawan dengan mudah dan dilakukan secara mandiri oleh perusahaan.

1. Membuat Kuesioner

   Kuesioner adalah instrumen atau alat untuk melakukan survei yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang menunjukkan indikator yang akan dinilai. Pertanyaan yang dipilih dapat disesuaikan dengan karakteristik, situasi, dan kondisi perusahaan. Dalam membuat daftar pertanyaan, Anda dapat menggunakan metode FGD (Focus Group Discussion) dengan beberapa perwakilan karyawan dari setiap divisi agar isi kuesioner dapat mengakomodasi semua divisi dalam perusahaan.

   Mengapa harus membuat kuesioner dari awal? Kami sarankan untuk mendesain pertanyaan sendiri dan tidak menggunakan template yang sudah ada. Karena setiap perusahaan memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Bahkan meskipun nama divisinya sama, tugas-tugas yang dimiliki bisa sangat berbeda. Terlebih lagi semua proses survei ini harus melibatkan karyawan dari semua level agar hasilnya dapat dirasakan secara menyeluruh.

2. Integrasikan Survei dengan Aplikasi Karyawan

   Jika kuesioner yang diperoleh secara manual tersebut sudah selesai dibuat, Anda harus mengubahnya kedalam bentuk dokumen yang dapat dibagikan secara online agar penyebarannya lebih mudah. Misal menggunakan aplikasi atau melalui email. Akan jauh lebih menghemat waktu jika Anda bisa mengintegrasikan kuesioner tersebut dengan aplikasi karyawan yang selama ini digunakan perusahaan. Karyawan tidak perlu repot membuka aplikasi lain untuk mengisi kuesioner tersebut.

   Namun pada prinsipnya, kuesioner tersebut harus disebarluaskan secara menyeluruh ke semua karyawan perusahaan. Dan mereka juga harus mudah untuk mengaksesnya agar hasil survei didapat secara maksimal.

3. Waktu Pengisian Kuesioner

   Setelah menyebarkan kuesioner tersebut, beri para karyawan rentan waktu untuk mengisi survei melalui aplikasi karyawan yang mereka akses setiap hari. Hal ini tidak akan butuh waktu yang lama jika Anda mengintegrasikannya dengan aplikasi karyawan. Anda dapat membuat sistem atau semacam fitur yang bisa mengingatkan mereka jika ada survei yang wajib mereka ikuti.

   Apabila Anda tidak menggunakan aplikasi karyawan untuk membantu penyebarannya, waktu yang dibutuhkan untuk mengisi kuesioner tersebut akan lebih banyak. Karena para karyawan tersebut belum tentu ingat jika harus mengisi survey melalui aplikasi yang berbeda dari yang biasa digunakan.

4. Mengolah Data Hasil Survei

   Data yang sudah berhasil dikumpulkan kemudian akan diolah dengan aplikasi yang sama. Data tersebut akan lebih aman ketika Anda sudah mengintegrasikannya dengan aplikasi karyawan. Meskipun nantinya pengolahan ini akan berjalan sedikit lebih lama, namun hasilnya dapat dipercaya. Hasil survei akan lebih akurat dan valid.

5. Memberikan Hasilnya Kepada yang Bersangkutan

   Jangan lupa untuk membagikan kembali hasilnya kepada karyawan. Fungsinya adalah agar semua karyawan mengetahui mana yang harus diperbaiki dari divisi lain sehingga dapat dikawal bersama prosesnya. Kemudian bagi divisi yang harus melakukan perbaikan jadi lebih sigap dalam meningkatkan kinerja karena divisi lain juga menjadi pengawas. Anda dapat membagikan hasilnya melalui aplikasi karyawan juga. Efektif bukan?

Itu tadi langkah-langkah melakukan survei kepuasan karyawan dengan mudah dan tepat.  Sebenarnya masih banyak metode lain yang dapat Anda coba, khususnya dalam menyusun kuesioner. Meskipun instrumen dan metodenya berbeda, namun secara garis besar langkah-langkahnya seperti yang sudah dijelaskan diatas. Dan peran aplikasi karyawan tetap akan menjadi salah satu yang sangat dibutuhkan.

Tentu saja dengan menggunakan aplikasi karyawan yang terintegrasi sehingga tetap efektif dan efisien. Tidak hanya fungsi survei seperti di atas, namun juga penting untuk pengelolaan data karyawan yang lain. Termasuk penghitungan gaji, pph 21, tunjangan, dan bahkan pengelolaan cuti secara online. Sleekr (Talenta) adalah salah satu aplikasi karyawan yang memiliki fitur-fitur tersebut. Sudah banyak perusahaan yang menggunakan Talenta untuk membantu menyelesaikan tugas-tugas administrasi HR Anda. Segera daftarkan perusahaan Anda dan coba nikmati demo Talenta secara gratis.