Sebagian besar orang memercayai mitos bahwa kinerja seseorang akan menjadi turun saat sedang menjalankan ibadah puasa. Tidak mengonsumsi makanan dan minuman dalam batas waktu tertentu dapat mengakibatkan berkurangnya stamina tubuh, dan hal ini menjadi alasan utama bagi kebanyakan orang untuk mengurangi aktivitas mereka dalam bekerja. Bulan Ramadan tentu saja akan berdampak pada kinerja karyawan di perusahaan. Aktivitas yang biasanya dilakukan akan menjadi sedikit berkurang karena durasi jam kerja yang lebih pendek. Hal ini dapat berakibat pada menurunnya produktivitas yang perlu diwaspadai oleh pihak manajemen, terutama para manajer HR di perusahaan. Pemikiran bahwa berpuasa dapat menurunkan produktivitas harus diubah. Karena yang terjadi sebenarnya adalah dengan berpuasa otak setiap karyawan akan menjadi lebih siap dalam menerima informasi baru. Berikut ini ada beberapa tips dan trik jitu yang dapat dilakukan oleh perusahaan agar karyawan tetap produktif di bulan Ramadan.

1. Karyawan Tetap Produktif di Bulan Ramadan

   Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk tetap produktif bekerja selama menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan.

   1. Di awal bulan Ramadan, para karyawan akan merasa lemas dan kehilangan semangat untuk beraktivitas. Namun setelah hari-hari berikutnya, tubuh akan sudah mulai terbiasa dan menyesuaikan diri dengan keadaan yang ada. Dari sinilah kemudian akan terbentuk mindset yang membuat para karyawan menjadi lupa dengan keterbatasan (makan dan minum) dan mulai melakukan pekerjaan seperti biasa. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa setiap karyawan akan bisa menjalankan aktivitas pekerjaan sepanjang hari.

   2. Berpuasa selama bulan Ramadan juga memungkinkan setiap karyawan untuk bekerja lebih cepat dan lebih lancar dengan menghiraukan semua kebiasaan yang biasanya dilakukan di luar bulan Ramadan.

   3. Bagi karyawan yang gemar merokok, maka berpuasa selama bulan Ramadan secara otomatis dapat mengurangi kebiasaan buruk tersebut. Dengan berkurangnya waktu untuk merokok, maka waktu di kantor menjadi lebih efisien.

   4. Lebih menghemat uang karena tidak perlu membeli jajan. Selain itu, setiap karyawan juga dapat lebih mudah untuk mengontrol pengeluaran dan terhindar dari pengeluaran yang berlebihan.

   5. Secara alami, tubuh dan pikiran akan bisa jauh lebih fokus saat berpuasa. Hal itu dikarenakan berhentinya sementara kebiasaan istirahat, santai dan menikmati makanan pada saat jam kerja. Dengan demikian, waktu yang ada dapat digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu tanpa gangguan dan godaan apa pun.

   6. Menyehatkan tubuh karena tidak mengkonsumsi makanan dan minuman yang berlebihan saat bekerja.

2. Lingkungan Kantor yang Ramah Bagi Karyawan Berpuasa

   Berikut ini ada beberapa kiat yang dapat dilakukan tim HR perusahaan untuk menciptakan lingkungan kantor yang ramah bagi karyawan yang sedang berpuasa

   1. Mempermudah ruang gerak karyawan

   Saat berpuasa, setiap karyawan akan merasa tubuhnya akan lebih mudah lelah daripada biasanya. Namun, hal itu hendaknya tidak menjadi alasan untuk berhenti bergerak dan beraktivitas. Gerakan tubuh dapat membantu mengurangi tekanan pada tulang belakang, mengirim oksigen ke otot, serta dapat meningkatkan aliran darah ke otak. Gerakan karyawan di tempat kerja bukan berarti harus berpindah tempat, namun karyawan yang sedang berpuasa dapat melakukan gerakan sederhana di area kerjanya sendiri. Untuk mendukung gerakan yang sehat, karyawan membutuhkan kursi dan meja yang lebih ergonomis. Selain itu, ruang kerja pun sebaiknya ditata lebih lengang sehingga memudahkan mobilitas para karyawan yang ingin bergerak.

   2. Menyediakan ruang istirahat bagi karyawan yang sedang berpuasa

   Salah satu tantangan utama yang mungkin akan dihadapi setiap karyawan yang berpuasa di bulan Ramadan adalah mempertahankan fokus dan kreativitas. Terkadang, karyawan yang berpuasa akan memanfaatkan jam makan siang untuk tidur siang sebentar. Dengan mempertimbangkan kebutuhan karyawan tersebut, perusahaan dapat menyediakan ruang istirahat bagi karyawan agar terhindar dari gangguan kebisingan di meja kerjanya. Setelah rehat sejenak, maka karyawan dapat kembali bekerja dengan lebih optimal.

   3. Menghindari ruangan kantor yang terkesan monoton

   Ruang kantor yang penuh warna, pola, dan tekstur akan membantu merangsang pemikiran kreatif para karyawan. Jadi, untuk merangsang munculnya ide dari karyawan yang sedang berpuasa, perusahaan dapat mengubah cat dinding di beberapa sudut ruangan. Selain itu, perabotan kantor dengan bentuk unik juga dapat mendorong terciptanya gagasan-gagasan baru.

   4. Menghiasi ruang kerja dengan elemen alam dan memanfaatkan sinar matahari

   Elemen alam akan membuat karyawan yang sedang berpuasa merasa lebih nyaman berada di tempat kerja. Tanaman hias di sudut ruangan dan hal-hal alami lainnya telah terbukti dapat mengurangi stres, meminimalkan penyakit, dan meningkatkan rasa bahagia di kantor. Ruangan hijau yang ada di dalam kantor juga akan memberikan dampak positif terhadap produktivitas karyawan.

   Jika memungkinkan, ruang kerja harus mendapat paparan sinar matahari yang cukup. Penggunaan dinding kaca atau bahan tembus pandang lainnya dapat membagi sinar matahari yang masuk dari jendela untuk semua ruangan. Jika desain gedung kantor tidak memungkinan untuk menerima cahaya masuk dengan optimal, maka dapat menggunakan pencahayaan buatan untuk membantu produktivitas kerja karyawan. Selain itu, perusahaan juga dapat mempertimbangkan untuk menyediakan lampu kerja untuk setiap ruang kerja individu.

Apakah benar mitos tentang berpuasa dapat menjadikan kinerja menurun? Jika melihat dari sisi medis, terhentinya asupan makanan dan minuman selama 12 jam tentu akan memengaruhi stamina dan kondisi tubuh. Seperti merasa lemas, mudah lelah, mengantuk, dan sulit berkonsentrasi. Semua hal tersebut sudah pasti dapat mengganggu aktivitas karyawan dalam bekerja. Namun hal ini bukan berarti tidak dapat diantisipasi. Seperti yang telah dijabarkan di atas, pihak perusahaan dapat melakukan beberapa hal untuk mengantisipasi kinerja karyawan saat berpuasa. Dengan mempraktekkan beberapa tips dan trik di atas, perusahaan dapat mempertahankan kinerja karyawan yang sedang berpuasa selama bulan Ramadan dengan mudah. Selain memastikan tentang setiap karyawan tetap produktif saat berpuasa, tim HR perusahaan juga memiliki tugas-tugas pekerjaan yang harus diselesaikan. Seperti mempersiapkan hadiah lebaran, dan perhitungan tunjangan bagi karyawan.

Untuk membantu meringankan tugas-tugas tim HR di perusahaan Anda, gunakan software HR Sleekr yang praktis dengan fitur-fitur terbaiknya. Coba Sleekr sekarang juga, dan dapatkan berbagai kemudahan untuk manajemen perusahaan Anda. Software HR Sleekr dapat membuat manajemen HR di perusahaan lebih terintegrasi mulai dari absensi dan cuti yang dapat dilakukan secara online, payroll, reimbursement, dan masih banyak lagi.